POHON TREMBESI (MEH) MAMPU MENYERAP POLUSI

Tak hanya sebagai pohon peneduh, ternyata trembesi ini punya banyak peran dalam mengurangi polusi udara. Karena dari Kemampuan pohon trembesi dalam menyerap CO2 sangat baik. Sehingga sangat cocok sekali bila pohon ini di tanam di taman kota, sebagai penyerap polusi serta penghasil udara segar. Terlebih lagi penanaman pohon ini digalakkan di pinggir jalan dimana terdapat pusat lalu lalang kendaraan bermesin. Seperti halnya di sepanjang jalan lingkar utara atau sepanjang jalan depan kampus UMK Kudus.

Trembesi mampu menyerap karbon dioksida lebih besar dibandingkan pohon lain. Menurut penelitian Endes N. Dahlan, Dosen Fakultas Kehutanan Institut Pertanian Bogor, satu batang pohon trembesi mampu menyerap 28,5 ton karbondioksida setiap tahunnya. Penyerapan ini bahkan lebih banyak dari dua kali lipat dari bambu yang menyerap karbondioksida 12 ton per tahun. Apalagi, dibandingkan beringin yang “hanya” menyerap 500 kg karbondioksida per tahunnya. Pantas saja, pohon trembesi banyak ditanam di sepanjang jalan raya. Biar bisa langsung menyedot emisi karbondioksida dari kendaraan bermotor. disadur dari berbagai sumber.

Pohon trembesi juga sangat diperlukan sebagai upaya untuk memerangi pemanasan global serta usaha penyelamatan bumi. Jadi tak salah bila memilih trembesi untuk jadi pohon pelindung dari terik matahari dan terjangan polusi udara.

#bagus