Kudus-Pemerintah
Kabupaten Kudus menggelar pendidikan dan pelatihan pimpinan untuk eselon IV
(Diklatpim IV) yang telah dibuka Kamis (12/2) lalu. Diklat ini berlangsung
selama tiga bulan. Bupati Kudus H. Musthofa meninjau langsung pelaksanaan
diklat sekaligus memberikan bekal kepemimpinan bagi peserta, pada hari Selasa
(17/2).
Sebanyak 40 peserta diklat
mengikuti kegiatan yang diadakan di Balai Diklat Sonya Warih, Menawan, Gebog
ini. Bupati hadir didampingi ketua DPRD, Ketua Fraksi PDI Perjuangan, dan
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Kudus. Tema yang diangkat
adalah ’Mencari Format Kepemimpinan di Tengah Krisis Kepercayaan dan Suri
Tauladan’.
Pada awal arahannya, bupati
mengingatkan pada para peserta untuk bisa mengintrospeksi diri masing-masing.
Karena dengan introspeksi ini, diharapkan akan diketahui sisi-sisi dalam diri
yang masih harus dibenahi. Termasuk harus adanya implementasi dan contoh nyata
pelaksanaan pekerjaan serta tidak selalu hanya bisa memberikan perintah pada
bawahan.
”Pemimpin yang hebat jangan
hanya bisa memberikan perintah. Tetapi harus bisa melaksanakan dan punya
kompetensi yang baik,” kata bupati di hadapan peserta diklat.
Bupati juga menyoroti adanya
sisi negatif PNS yang terjadi. Untuk itu, berbagai indisipliner jangan sampai
terjadi di Kudus. Maka, para peserta diminta menjadi contoh yang baik termasuk
bekerja dengan ihlas dan tidak ada kepentingan pribadi. Semuanya hanya
difokuskan untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
”Pemimpin adalah nahkoda,
driver, atau pilot. Sudah seharusnya bisa membawa ke arah yang positif hingga
sampai pada tujuan yang diharapkan,” tegasnya.
Sumber:Humas
@Rya
0 Comments: