ISK,Hama tikus benar- benar menimbulkan ancaman serius bagi para petani
di Desa Undaan Tengah yang mulai menanam padi pada musim tanam kedua
(MT II) yang berlangsung sejak Februari hingga Maret 2015.
Meski belum merusak tanaman hingga parah, namun gerakan binatang pengerat tersebut sangat mengganggu dan mengkhawatirkan karena jumlahnya cukup banyak.
Menyikapi hal tersebut petani di Desa Undaan Tengah pun mulai melakukan “operasi” pemberantasan dengan melibatkan sedikitnya 24 orang “tenaga ahli” yang tergabung dalam Tim Buru Sergap Tikus (BUSERTI) desa Undaan Tengah yang melakukan operasi perburuan untuk mengurangi jumlah populasi dan meminimalkan gangguan tikus,
tercatat sampai dengan pertengahan bulan maret 2015 ini Tim BUSERTI (Buru Sergap Tikus) Desa Undaan Tengah telah menangkap 35.050 ekor tikus.
Dari wall >>Mas Kuntono
Mr
Meski belum merusak tanaman hingga parah, namun gerakan binatang pengerat tersebut sangat mengganggu dan mengkhawatirkan karena jumlahnya cukup banyak.
Menyikapi hal tersebut petani di Desa Undaan Tengah pun mulai melakukan “operasi” pemberantasan dengan melibatkan sedikitnya 24 orang “tenaga ahli” yang tergabung dalam Tim Buru Sergap Tikus (BUSERTI) desa Undaan Tengah yang melakukan operasi perburuan untuk mengurangi jumlah populasi dan meminimalkan gangguan tikus,
tercatat sampai dengan pertengahan bulan maret 2015 ini Tim BUSERTI (Buru Sergap Tikus) Desa Undaan Tengah telah menangkap 35.050 ekor tikus.
Dari wall >>Mas Kuntono
Mr
0 Comments: