Kudus-Konflik antara Kepolisian RI dan Komisi Pemberantasan Korupsi
(KPK) yang sudah meletup ditahun 2009, kini kembali memanas dengan
ditangkapnya Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto Jumat (23/1) kemarin.
Dengan keadaan yang seperti ini, membuat belasan anggota LSM yang ada di
Kudus berunjuk rasa di depan Gerbang Pandopo Kabupaten Kudus, Senin 26/1.
Selamet Mahmudi, Wakil dari Keordinator gerakan Aliansi Masyarakat Kudus Peduli KPK dan Polri mengatakan, Apa yang terjadi antara KPK dan Polri saat sekarang ini menjadi Keprihatinan bersama. Bagi kebanyakan masyarakat awam, penangkapan BW dipandang sebagai kriminalisasi dan aksi balas dendam atas penetapan petinggi Polri (BG) sebagai tersangka oleh KPK.
''Perhatian masyarakat Indonesia tertuju pada persoalan antar penegak hukum yang justru dapat memperburuk citra institusi penegakan hukum di Indonesia. Selamatkan KPK dan selamatkan Polri. Atas persoalan hukum yang menimpa oknum kedua lembaga hukum tersebut. Kami berharap agar permasalahan yang seperti ini dapat segera dituntaskan. Kriminalisasi dan pelemahan KPK maupun Polri hanya akan memicu kemarahan rakyat. Pelemahan bahkan pembubaran KPK menjadi misi Koruptor di Indonesia,''Ujarnya.
@Rya/Admin
Selamet Mahmudi, Wakil dari Keordinator gerakan Aliansi Masyarakat Kudus Peduli KPK dan Polri mengatakan, Apa yang terjadi antara KPK dan Polri saat sekarang ini menjadi Keprihatinan bersama. Bagi kebanyakan masyarakat awam, penangkapan BW dipandang sebagai kriminalisasi dan aksi balas dendam atas penetapan petinggi Polri (BG) sebagai tersangka oleh KPK.
''Perhatian masyarakat Indonesia tertuju pada persoalan antar penegak hukum yang justru dapat memperburuk citra institusi penegakan hukum di Indonesia. Selamatkan KPK dan selamatkan Polri. Atas persoalan hukum yang menimpa oknum kedua lembaga hukum tersebut. Kami berharap agar permasalahan yang seperti ini dapat segera dituntaskan. Kriminalisasi dan pelemahan KPK maupun Polri hanya akan memicu kemarahan rakyat. Pelemahan bahkan pembubaran KPK menjadi misi Koruptor di Indonesia,''Ujarnya.
@Rya/Admin
0 Comments: